Album of The Day: David Archuleta – Begin.
David Archuleta dikaruniai
suara istimewa. Siapa pun pasti tak membantah. Setidaknya jutaan orang
yang memilihnya dalam ajang American Idol musim ketujuh di tahun 2008
memlih dirinya. Meski hanya finish sebagai runner-up, namun itu sudah
menjadi bukti yang cukup. Setelah itu, Archie, demikian ia akrab
dipanggil, telah melahirkan empat buah album, David Archuleta (2008), Christmas from the Heart (2009), The Other Side of Down (2010) dan Forevermore
(2012). Meski lumayan sukses, namun banyak yang menyayangkan karena
album-album tersebut tidak benar-benar mengekstraksi kekuatan vokal
Archie yang sebenarnya. Namun kini ia hadir dengan album terbarunya, Begin. yang percayalah, akan mengembalikan kepercayaan kita pada vokal juara Archie.
Memang, album yang memiliki amunisi 10
buah lagu ini, umumnya terdiri dari lagu lawas yang dinyanyi ulang.
Namun dengan pemilihan lagu yang istimewa, jelas Archie dapat dengan
lebih leluasa bernyanyi dengan kemampuan terbaiknya. Tampaknya ini
merupakan sebuah kado istimewa bagi para penggemarnya karena setelah ini
Archie akan melakukan hiatus sepanjang dua tahun untuk terlibat dalam
kegiatan keagamaan.
Lagu-lagu yang terdapat di dalam Begin.
adalah lagu-lagu yang cukup populer dan banyak dikenal oleh banyak
orang, sehingga para pendengar akan lebih mudah terasosiasi dengannya.
Sekarang tergantung kepada Archie, apakah ia mampu mengadaptasi lagu
tersebut dengan baik atau tidak. Dibuka dengan Beautiful yang dulu
dipopulerkan oleh Christina Agulera, tampaknya Archie sukses menjawab
tantangan tersebut. Dengan penghayatan yang prima, Archie berhasil
menghantarkan pesan moral lagunya dengan gemilang dan membuat kita
merinding saat ia mendengarkannya bernyanyi.
Kesuksesan tersebut berlanjut dalam lagu
kedua, Somewhere Only We Know milik Keane. Meski tetap hadir dalam
koridor pop-rock alternative, namun Archie sukses menjawab tantangan
dengan tetap menghadirkan ciri khasnya yang bernyani dengan penuh
perasaan dan emosionil serta menyentuh. Tidak heran kita seolah-olah
tertarik untuk turut bernyanyi dengan dirinya.
Sementara itu kesan megah yang sendu
dapat kita rasakan dalam lagu Everybody Hurts milik R.E.M. Teknik
bernyanyi Archie memang patut diberi kredit lebih, karena mampu mengajak
para pendengar untuk terbawa secara emosi di dalam lagu ini. Hal yang
sama dapat disimak dalam Angel milik Sarah McLachlan. Lagu-lagu dengan
instrumen minimalis dan fokus pada vokal tampaknya bukan hal yang sulit
untuk ditaklukan oleh Archie. Angel dan Everybody Hurts pastinya akan
membuat para pendengar akan tersentuh hatinya saat mendengarkan.
Satu-satunya lagu duet di album ini
adalah Don’t Give Up yang dulunya dinyanyikan oleh Peter Gabriel dan
Kate Bush, maka dalam Begin., Archie mengajak penyanyi muda berbakat
bernama Libbie Linton untuk membantunya. Lagu pop-folk ini memang
terdengar sangat pas dibawakan oleh Libbie, yang tampaknya memang
“beraura” folkie dan cukup membanting vokal penuh perasaan Archie, yang
terdengar seperti, ahem, bernyanyi di ruang karaoke. Namun, terlepas
dari itu, duet mereka cukup padu dalam membawakan lagunya.
Sebuah lagu lawas yang kini sudah dapat
dianggap klasik, Bridge over Troubled Water, milik duo SImon &
Garfunkel, menjadi bonus istimewa yang jangan sampai dilewatkan.
Ditambah lagi dengan hits klasik lainnya, True Color milik Cyndi Lauper,
menjadikan album ini terasa semakin kaya dan bergizi saja. Oh ya,
Archie pun tak terlupa untuk tampil ngerock dalam salah lagu populer
milik U2, Pride (In the Name of Love). Apakah Archie berhasil menjawab
tantangan untuk tampil dengan sedikit lebih nge-beat? Yes he is!
Archie pun tak lupa menyisipkan sebuah
lagu orisinial dalam Begin. dan this is it! This is the David Archuleta
we know. Lagu balada menggugah dengan penghayatan yang prima serta
kualitas vokal yang terjaga? Bisa ditemui dalam single terbarunya yang
berjudul Broken. Istimewanya lagi, Broken ditulis langsung oleh Archie. How cool is that? Such a double threat! Melantun
lembut di nada-nada rendah dan melengking dengan penuh perasaan pada
nada-nada tinggi, Broken memang menjadi ajang unjuk vokal bagi Archie.
Album ditutup dengan sebuah lagu lembut,
sentimentil dan manis berjudul Be Still, My Soul milik Jean Sibelius.
Sebuah penutup yang sempurna untuk album yang sangat mengesankan.
Setelah menyimak albumnya, kita dapat menarik kesimpulan jika Begin.
adalah album yang istimewa dan inspirasional. Tentu saja ia dianugerahi
dengan materi yang memang bagus namun ia juga memiliki David Archuleta
sebagai penyanyinya. Dengan penjiwaan yang mumpuni ia cukup sukses dalam
menjalan tugasnya sebagai penyanyi “daur ulang”.
Tentu saja ini bukan album yang
sempurna. Archie pun mungkin bukan penyanyi terbaik di generasinya,
namun jelas ia termasuk sedikit yang istimewa. Dan Begin. membuktikan
itu. Smeoga saja, sekembalinya dari hiatus panjang, ia akan kembali
dengan album orisinil dengan kekuatan yang sebenarnya, seperti yang
ditunjukkanya di album ini.
Official WebsiteTRACKLIST
1. “Beautiful” (Christina Aguilera) 3:59
2. “Somewhere Only We Know” (Keane) 3:52
3. “Everybody Hurts” (R.E.M.) 4:53
4. “Don’t Give Up” (featuring Libbie Linton) (Peter Gabriel & Kate Bush) 5:35
5. “Angel” (Sarah McLachlan) 4:37
6. “Bridge over Troubled Water” (Simon & Garfunkel) 5:06
7. “Broken” (David Archuleta) 4:29
8. “True Colors” (Cyndi Lauper) 3:39
9. “Pride (In the Name of Love)” (U2) 3:52
10. “Be Still, My Soul” (Jean Sibelius) 4:59